Rabu, 18 Oktober 2017

Sejarah Peta





Peta pertama kali ditemukan pada abad  2500 SM oleh bangsa Babilonia, bangsa ini Bangsa ini membuat peta dunia dalam bentuk lempengan yang terbuat dari tanah liat. Seni dan ilmu pengetahuan tentang pembuatan peta di jaman ini memang cukup berkembang pesat. Hal itu didorong oleh teori yang dikemukakan oleh salah seorang pemikir Yunani Kuno, Aristoteles, yang mengatakan bahwa bumi itu bulat. Pemikiran Aristoteles tersebut disetujui oleh banyak ahli dan pemikir lain. Memang saat itu tidak ada yang berhasil membuktikan teori bumi bulat dengan melakukan perjalanan mengelilingi bumi, tetapi sangat sedikit orang Yunani kuno yang meragukan teori tersebut.



Pada tahun 165 SM ilmu pembuatan peta semakin memperlihatkan perkembangan yang mengagumkan. Hal tersebut berkat jasa seorang ahli bernama Ptolemaeous, yang berhasil menciptakan sebuah peta dunia dengan membagi Garis Lintang (Latitude) sekitar 60 derajat Lintang Utara (N) sampai dengan 30 derajat Lintang Selatan (S). Salah satu karya terbesar Ptolemaeous yang disebut Geographike Hyphygesis telah menjadi rujukan ilmu Geografi yang mendunia.. Jadi pada abad tersebut peta dibuat atau dilukis untuk pertama kalinya dengan media dinding goa atau di kulit hewan sebagai media sebelum kertas ditemukan. 



Sumber; http://www.101dunia.com/2017/05/sejarah-peta-dunia-dari-jaman-kuno-hingga-modern.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Peta Tematik

Peta Tematik Kita semua mengetahui tentang pengertian peta, yakni sebagai sebuah gambaran datar mengenai permukaan Bumi yang dituangk...